PROGRAM KERJA LABORATORIUM
PROGRAM KERJA LABORATORIUM
PROGRAM KERJA
A. RUTIN
1.
Pratikum siswa
Pratikum yang dilakukan siswa mempengaruhi mutu
pembelajaran, untuk itu hal yang harus di lakukan adalah :
-Membuat jadwal pratikum siswa agar tidak
bertabrakan
-Melayani setiap kegiatan pratikum siswa
-Menyediakan alat dan bahan untuk pratikum
-Menyiapkan penuntun pratikum untuk siswa
2.
Pemeliharaan ruang dan alat
Setelah melaksanakan kegiatan pratikum siswa supaya dapat memelihara keutuhan sarana
dan prasarana yang ada agar peralatan praktek dapat dipergunakan semaksimal
mungkin. Dapat menggunakan peralatan praktek secara hati-hati dan penuh
tanggung jawab serta dapat menjaga keutuhan alat-alat tersebut. Dapat mengatur
dan menyimpan peralatan secara tertib serta mudah dicari apabila menggunakannya
lagi.
3.
Pengadaan alat dan bahan
Untuk melengkapi atau mengganti alat dan bahan yang
rusak, hilang, atau habis dipakai diperlukan pengadaan. Sebelum pengusulan
pengadaan alat dan bahan dipikirkan hal-hal berikut:
a. Percobaan apa yang akan dilakukan
b. Alat dan bahan apa yang akan dibeli (dengan
spesifikasi jelas)
c. Apakah dana tersedia
d. Prosedur pembelian
e. Pelaksanaan pembelian
Prosedur pengadaan alat dan bahan biasanya dimulai
dengan penyusunan daftar alat dan bahan yang akan dibeli. Daftar pengusulan
diperoleh dari usulan masing-masing guru IPA yang dikoordinasikan oleh
penanggung jawab laboratorium. Daftar alat dan bahan yang akan dibeli dibuat
berdasarkan program semester/program kegiatan laboratorium atau berdasarkan
analisis LKS. Daftar alat dan bahan yang dibeli harus dilengkapi dengan
spesifikasi alat dan bahan, kemudian alat dan bahan disusun berdasarkan
prioritas, artinya tentukan alat dan bahan yang terlebih dahulu yang akan
digunakan. Daftar alat yang akan dibeli dipisahkan dari daftar bahan. Setelah
selesai penyusunan daftar alat/bahan, daftar ini diserahkan oleh penanggung
jawab laboratorium kepada kepala sekolah.
4.
Kondisi ruangan
Terciptanya kondisi ruangan yang nyaman, bersih serta bebas polusi demi
menjaga kesehatan serta suasana yang menenangkan.Untuk memenuhi serta
menciptakan kondisi ruangan yang nyaman, bersih serta bebas polusi diharapkan
adanya kerjasama yang baik antara siswa, guru, dan laboran dalam penggunaan
ruang baik itu untuk kegiatan lainnya.Diperlukannya petugas khusus di bidang
kebersihan.
B.
PENGEMBANGAN
1. Pembangunan Ruangan
Ruangan laboratorium yang memadai sangat
mempengaruhi kegiatan pratikum. Memadai yang dimaksud disini adalah ruangan
labor yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh mentri pendidikan.
2. Penataan alat dan bahan
Penataan alat dan bahan praktik IPA sangat
bergantung kepada fasilitas yang ada di laboratorium dan kepentingan pemakai
laboratorium. Fasilitas yang dimaksud dalam hal ini adalah adanya ruang
penyimpanan khusus (gudang), ruang persiapan, dan tempat-tempat penyimpanan
seperti lemari, kabinet, dan rak-rak.
Untuk menata alat dan bahan praktik IPA ada beberapa
hal yang perlu dikerjakan terlebih dahulu, yaitu pekerjaan sebagai berikut:
1. Membersihkan ruang laboratorium beserta
tempat-tempat penyimpanan alat dan bahan yang tersedia, misalnya lemari, laci,
dan rak.
2. Mendata dan memeriksa alat dan bahan dalam hal
macamnya, jumlahnya, sifat fisiknya, harganya, dan sebagainya.
3. Mengelompokkan alat dan bahan sesuai dengan
kelompok mata pelajaran (fisika, kimia, dan biologi) atau sesuai dengan katalog
yang dirujuk.
3. Pengadministrasian alat dan bahan
Untuk memudahkan pengecekan, penggunaan,
pemeliharaan, pengadaan, dan terutama pertanggungjawaban, semua fasilitas dan
alat-alat/bahan di laboratorium harus diadministrasikan. Pengertian
pengadministrasian disini adalah pencatatan nama alat/bahan, jumlahnya,
ukurannya, mereknya, nomor kodenya, dan tempat penyimpanannya.
Untuk keperluan pencatatan alat dan bahan
laboratorium ini diperlukan format atau buku perangkat administrasi yang
meliputi:
1. Buku inventaris
2. Kartu stok
3. Kartu permintaan/peminjaman alat/bahan
4. Buku catatan harian
5. Kartu alat/bahan yang rusak
6. Kartu reparasi
7. Format label
Buku lainnya yang dapat melengkapi perangkat
administrasi di atas antara lain:
1. Daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS
2. Program semester kegiatan laboratorium
3. Jadwal kegiatan laboratorium
4. Personalia
Orang-orang atau petugas yang terlibat langsung
dalam organisasi laboratorium IPA adalah sebagai berikut:
1. Kepala
Sekolah
Tugas Kepala Sekolah:
a. Memberi tugas kepada penangung jawab teknis
laboratorium IPA, penanggung jawab mata pelajaran (fisika, kimia, dan biologi),
dan laboran
b. Memberikan bimbingan, motivasi, pemantauan, dan
evaluasi kepada petugaspetugas laboratorium IPA
c. Memberikan motivasi kepada guru-guru IPA dalam
hal kegiatan laboratorium IPA
d. Menyediakan dana keperluan operasional
laboratorium
2.
Penanggung Jawab Teknis Laboratorium
Tugas Penanggung jawab teknis laboratorium:
a. Bertanggung jawab atas kelengkapan administrasi
laboratorium
b. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan
laboratorium IPA
c. Mengusulkan kepada kepala sekolah tentang
pengadaan alat/bahan laboratorium
d. Bertanggung jawab tentang kebersihan,
penyimpanan, perawatan, dan perbaikan alat
3.
Koordinator laboratorium
Tugas koordinator laboratorium:
a. Mengkoordinasikan guru mata pelajaran (fisika,
kimia, biologi)
b. Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium
c. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan
laboratorium
d. Mengatur penyimpanan dan daftar alat-alat
laboratorium
e. Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium
f. Inventarisasi dan pengadministrasian peminjaman
alat-alat laboratorium
g. Menyusun laporan pelaksanaan kegiaan laboratorium
4.
Laboran
Tugas laboran adalah:
a. Mengerjakan administrasi laboratorium IPA
b. Mempersiapkan dan menyiapkan alat/bahan yang
digunakan dalam praktek belajar mengajar (PBM)
c. Bertanggung jawab atas keberhasilan alat dan
ruang laboratorium beserta perlengkapannya
Komentar
Posting Komentar